from my best bud Lucky Wijaya

puisi ini di buatin sama sahabat gw, Lucky Wijaya. sekarang jd anak UGM . dia bikin ini setelah kejadian gw nelpon dia malem2.

28 juli 2009,

Kristal bening di malam hari..
Di saat ultra posse nemo obligator..

Seekor dara menangis..
Namun tak tampak..
Hanya isak dan senguk..

Sepanjang malam..
Dara bercerita dalam isak..
Sayapnya patah..

Benci,sayang, dan tak tega semerbak..
Mengabur dan substantif..

Terjebak dalam flacon..
Bulir air mata mengalir..
Seperti peluh klaustrofobia..

Berharap waktu bisa di jungkir balik..
Kembali ke masa cupid hendak membidik dirinya dengan panah..
Dan ingin berteriak kepada cupid..
"tak usah kau panah aku jika hanya membuat sayapku patah dan membuatku tak bisa terbang bersamanya"



thank you jawir for always be there . mudah2an di UGM jadi anak berguna bagi nusa dan bangsa hahhahaa. :)